Search Kisah Silam Isteri 2. Aku dapat rasakan isteri kau seorang yang baik Alur cerita Isteri Tatang risau kerana Tatang dan Takong belum pulang walaupun hari telah senja Kemudian isteri saya bangun mendapatkan saya dan dipeluknya kaki saya sambil meraung-raung meminta ampun dan berjanji untuk tidak mengulangi perbuatannya itu Kebahagiaan suami adalah 13Tata Cara Serta Doa di Malam Pertama Bagi Pengantin Baru Dalam Islam /. JURNAL MEdan - Berikut ini adalah 13 tata cara dan niat malam pertama untuk pengantin baru dalam Islam. Pernikahan merupakan prosesi sakral yang dinanti-nanti oleh setiap orang. Dengan pernikahan seorang manusia diharapkan mendapatkan teman hidup dalam membina Adasatu hadis yang khusus menerangkan tentang 5 rukun Islam iaitu sabda Rasulullah SAW: Islam dibangun di atas lima perkara: persaksian bahwa tiada tuhan yang berhak disembah kecuali Allah dan Muhammad adalah utusan Allah, mendirikan shalat, menunaikan zakat, pergi haji, dan puasa di bulan Ramadhan'”. (HR. Manusiacenderung melupakan 5 hal yang harusnya dipegang teguh. 5 hal ini terdapat dalam lirik lagunya Raihan. Teman2 pasti taw kan?? Coba tebak!!! Yapz 100 untuk teman2.. DEMI MASA. . . Ingat 5 perkara sebelum 5 perkara, Sehat sebelum Sakit, Muda sebelum Tua, Kaya sebelum Msikin, Lpanag sebelum Sempit, Hidup sebelum Mati. Nah, ayo direnungkan LirikLagu Nostalgia Indonesia Rebutlah 5 perkara sebelum datang 5 perkara. Iaitu : 1) muda mu sebelum tuamu 2) sihat mu sebelum sakit mu 3) kayamu sebelum miskinmu 4) masa lapangmu sebelum sibukmu 5) hidupmu sebelum matimu. Posted by RAJASIAM at 3/14/2014 01:45:00 PM No comments: Selama40 hari sebelum kematiannya, beliau telah berpesan dan menyelesaikan segala urusannya dengan menyampaikan kepada keluarga kami, baik dari segi ucapan, perbuatan, maupun isyarat. Beliau wafat di umur 73 Tahun tepatnya hari Sabtu, 9 Maret 2013 di RSUD Polewali Mandar dan langsung dibawah ke rumah duka untuk proses pemakaman hari Membasuhlubang hidung sebelum berniat. Menyapu seluru kepala dengan air. Mendahulukan anggoa kanan dari anggota yang kiri. Membasuh kedua teliga bagian dalam dan luar. Membasuh sebanyak 3 kali. Menyela-nyelah jari-jari tangan dan kaki; Dilakukan berturut turut artinya sebelum kering basuhan anggota pertaman dilanjutkan dengan basuan anggota GandinganHafiz dan Ernie menerusi lagu ciptaan komposer, Ikhwan Fatanna dan Wan Salleh serta lirik oleh penerbit drama terkenal, Datuk A Aida itu menjadikan lagu terbitan bersama syarikat Nova Music dan Rocketfuel itu cukup istimewa.\/p> Menariknya, lagu Berakhirlah Pencarianku itu juga adalah kerjasama pertama antara Nova Music dan Rocketfuel . Sebutkan 5 perkara yang harus dilakukan sebelum datangnya 5 perkara??1. Sebutkan 5 perkara yang harus dilakukan sebelum datangnya 5 perkara??2. tuliskan hadits 5 perkara sebelum 5 perkara!please jangan ngasal yaa​3. Jika anak cucu Adam meninggal,maka terputuslah semua amalnya, kecuali... A. 3 perkara B. 2 perkara C. 4 perkara D. 5 perkara Tolong yah...... 4. tugas jaksa adalah perkara perkara perkara perkara5. sebutkan 5 contoh perkara perdata6. tuliskan arabnya dan artinya tentang hadist 5 perkara​7. orang-orang yang mengerjakan perkara-perkara yang wajib dan menjauhi perkara-perkara yang haram dikenal dengan sebutan​8. sebutkan 5 perkara perkara yg menyebabkan mandi wajib ! tolong dijawab jangan ngasal​9. Tolong Saya . total perkara yang diselesaikan dalam jangka waktu 5 bulan sebanyak 383 perkara, berapa rerata bulan perkara tersebut diselesaikan dapat diselesaikan?tks10. Gakkou wa nanji kara Shiji karab. Shichiji karac. Rokuji karad. Sanji karae. Niji kara​11. Kawaii kara suki nan janai... Penggalan lirik lagu diatas merupakan lirik lagu ?12. Allah SWT mengetahui yang mumkinat artinya A. perkara perkara yng pasti B. perkara perkara yng mustahil C. perkara perkara yng mungkin D. perkara perkara yng serba baru​13. Sebutkan 5 perkara yang dicintai allah 14. tugas jaksa adala........................... perkara perkara perkara perkara15. sebutkan 5 perkara sebagai penegak akidah islam​16. sebutkan 5 perkara yang merupakan fitrah manusia ???​17. 5 kara leave tacking.... please18. sebutkan 5 contoh kara berantonim?19. sebutkan 5 perkara akibat pertengkaran20. pesan penting dari Bacaan Lukas 1610 "Barangsiapa setia dalam perkara-perkara kecil, ia setia juga dalam perkara-perkara besar. Dan barangsiapa tidak benar dalam perkara-perkara kecil, ia tidak benar juga dalam perkara-perkara besar."​ 1. Sebutkan 5 perkara yang harus dilakukan sebelum datangnya 5 perkara?? Jaga 5 perkara sebelum 5 perkara Sehat sebelum sakit Muda sebelum tua Kaya sebelum miskin Lapang sebelum sukar Hidup sebelum matihidup sebelum mati Sehat sebelum sakit kaya sebelum miskinmuda sebelum tualapang sebelum sukar 2. tuliskan hadits 5 perkara sebelum 5 perkara!please jangan ngasal yaa​Jawaban 1 Waktu mudamu sebelum datang waktu tuamu,2 Waktu sehatmu sebelum datang waktu sakitmu, 3 Masa kayamu sebelum datang masa kefakiranmu, 4 Masa luangmu sebelum datang masa sibukmu,5 Hidupmu sebelum datang matimu.”PenjelasanSmoga MembantuJadiin Jawaban Terbaik Yh 3. Jika anak cucu Adam meninggal,maka terputuslah semua amalnya, kecuali... A. 3 perkara B. 2 perkara C. 4 perkara D. 5 perkara Tolong yah...... Kecuali 2 perkara {B}3 perkara• Amal Jariyah• Ilmu yang bermanfaat• Doa anak Sholeh B. Menyidik perkaraTugas jaksa juga bisa sebagai penyelidik dan penyidik perkarasebenarnya tugas jaksa adalah... penuntut putusan pengadilan yang telah mempunyai kekuatan hukum tetapeksekutorjadi,jawaban nya ada dua yaitu perkarakalau guru kamu menanyakamu bilang jawaban ada 2 buksoalnya tugas jaksa mengadili perkaradan menuntut perkarasemoga membantu 5. sebutkan 5 contoh perkara perdata -Perkara perorangan pribadi-Perkara keluarga-Perkara kekayaan-Hukum waris-Hukum Islamcontoh kasus hukum perdata * sengketa lahan* penecemaran nama baik* kasus perceraian, perebutan hak asuh anak.* hutang piutang* kawin beda agama 6. tuliskan arabnya dan artinya tentang hadist 5 perkara​Jawabanعن مرو بن ميمون ابن مهران أن النبي صلى الله عليه وسلم قال لرجل وهو يعظه اغتنم خمسا قبل خمس شبابك قبل هرامك، وصحتك قبل سقمك، وفراغك قبل شغلك، وغناك قبل فقرك، وحياتك قبل موتكDari Amru bin Maimun bin Mahran sesungguhnya Nabi Muhammad Saw berkata kepada seorang pemuda dan menasehatinya, “Jagalah lima hal sebelum lima hal. 1 Mudamu sebelum datang masa tuamu, 2 sehatmu sebelum datang masa sakitmu, 3 waktu luangmu sebelum datang waktu sibukmu, 4 kayamu sebelum miskinmu, 5 hidupmu sebelum lima perkara penting yang Rasul sebutkan di hadis ini, terkandung pelajaran yang patut dihayati. Abu Layyist Samarqandi mengatakan dalam Tanbihul Ghafilin bahwa lima hal ini harus dipergunakan sebaik-baiknya agar tidak menyesal di kemudian hari, karena lima hal itu hanya terjadi sekali dan tidak akan 7. orang-orang yang mengerjakan perkara-perkara yang wajib dan menjauhi perkara-perkara yang haram dikenal dengan sebutan​Jawabanmuslim maaf kalok salahJawabanSyubhatPenjelasanSyubhat adalah ketidakjelasan atau kesamaran, sehingga tidak bisa diketahui halal haramnya sesuatu secara jelas. Syubhat terhadap sesuatu bisa muncul baik karena ketidakjelasan status hukumnya, atau ketidakjelasan sifat atau faktanya. Status hukumnya dapat diketahui baik berdasarkan nash ataupun berdasarkan ijtihad yang dilakukan ulama dengan metode qiyas, istishab, dan sebagainya..Maaf kalo salah 8. sebutkan 5 perkara perkara yg menyebabkan mandi wajib ! tolong dijawab jangan ngasal​Jawaban1. dunia tapi bukan mati badan5. nifasmaaf klo salahJawabanentar entar maksudnya?? Penjelasan 9. Tolong Saya . total perkara yang diselesaikan dalam jangka waktu 5 bulan sebanyak 383 perkara, berapa rerata bulan perkara tersebut diselesaikan dapat diselesaikan?tks rata rata perbulan = 383/5 = 76,6 10. Gakkou wa nanji kara Shiji karab. Shichiji karac. Rokuji karad. Sanji karae. Niji kara​JawabanGakkou wa nanji kara desuka. sekolah mulai jam berapa?a. Shiji kara = mulai jam ? tidak ada kosakata jam shijib. Shichiji kara = mulai jam 7c. Rokuji kara = mulai jam 6d. Sanji kara = mulai jam 3e. Niji kara​ = mulai jam 2gakkou = sekolahwa= partikelnan ji = nan artinya "Apa" dan "ji" untuk keterangan jamKara = menandakan “waktu memulai suatu kegiatan” desuka = akhiran untuk kalimat pertanyaan positifmenurut saya sekolah di indonesia mulai jam 7 pagi,jadi jawabannya b. Shichiji kara = mulai jam 7PenjelasanJAM DALAM BAHASA JEPANG = Jam 1 →1時ichi ji Jam 2 →2時ni ji Jam 3 →3時san ji Jam 4 →4時yo ji Jam 5 →5時go ji Jam 6 →6時roku ji Jam 7 →7時shichi ji Jam 8 →8時hachi ji Jam 9 →9時ku ji Jam 10 →10時juu jiJam 11 →11時juu ichi ji Jam 12 →12時juu ni ji *Jepang memiliki pembagian waktu seperti AM dan PM sehingga LEBIH MUDAH UNTUK MEMAHAMI WAKTU. Gozen adalah bahasa Jepang untuk atau sekitar pukul hingga Gozen diletakan di depan bilangan Jam 1 pagi 午前1時 gozen-ichi-ji Jam 4 pagi 午前4時 gozen-yo-ji Gogo adalah bahasa Jepang untuk atau sekitar pukul hingga CONTOH = Jam 7 malam 午後7時 gogo-shichi-ji Jam 10 malam 午後10時 gogo-juu-ji *********************************** untuk ada lebihan menit bisa angka+ fun/pun 一分 ippun 1 menit 二分 ni fun 2 menit 三分 san pun 3 menit 四分 yon pun 4 menit 五分 go fun 5 menit 六分 roppun 6 menit 七分 nana fun 7 menit 八分 happun or hachifun 8 menit 九分 kyuu fun 9 menit 十分 juppun 10 menit 十一分 juu ippun 11 menit _________________ Pelajari Lebih Lanjut ***Soal serupa***** Detail JawabanKategori Umum Sub Bab N5 Level A ____________ Kategori sekolah Mapel Bahasa Jepang Kelas 10 Materi waktu Bab 2 Semester 1 Kata kunci jam dan menit kode soal 15kode kategorisasi membantu 良い一日を !!!!!!!JawabanSekolah mulai jam berapa?A. Shiji kara = Mulai jam ?B. Shichiji kara = Mulai jam 7C. Rokuji kara = Mulai jam 6D. Sanji kara = Mulai jam 3E. Niji kara​ = Mulai jam 2Semoga Membantu' 11. Kawaii kara suki nan janai... Penggalan lirik lagu diatas merupakan lirik lagu ?Sukidakara Yuika ft. REN - 好きだから。[tex]\blue{PERTANYAAN }[/tex]Kawaii kara suki nan janai...Penggalan lirik lagu diatas merupakan lirik lagu ?[tex]\pink{JAWABAN }[/tex]Kawaii kara suki nan janai merupakan penggalan lirik dari lagu SUKIDAKARA [tex]\red{Imsadgril88 }[/tex] 12. Allah SWT mengetahui yang mumkinat artinya A. perkara perkara yng pasti B. perkara perkara yng mustahil C. perkara perkara yng mungkin D. perkara perkara yng serba baru​JawabanA. Perkara² yang pastiPenjelasanArti dari Allah mengetahui yang mumkinat adalah maha mengetahu segala hal yang ada. Mumkinat secara bahasa adalah hal-hal yang pasti jika salah 13. Sebutkan 5 perkara yang dicintai allah taqwa, bersyukur, beramal shaleh, bersabar, istifar dlm keadaan apa pun menuntut perkarajadiin jawaban terbaik yaJawabannyaC menuntut peekaraSemoga membantu 15. sebutkan 5 perkara sebagai penegak akidah islam​PenjelasanAda 5 perkara dalam aqikah islam 16. sebutkan 5 perkara yang merupakan fitrah manusia ???​Jawaban khitan, mencukur bulu kemaluan, memotong kumis, memotong kuku, dan mencabut bulu lima macam fitrah, yaitu khitan, mencukur bulu kemaluan, memotong kumis, memotong kuku, dan mencabut buku ketiak.HR. Bukhari dan MuslimSemoga membantu, Mohon maaf apabila ada kesalahan. Semangat ngerjain tugasnya^_^Tolong jadikan jawaban paling top ya^_^ 17. 5 kara leave tacking.... please I wanna go homelove you 18. sebutkan 5 contoh kara berantonim? 1. Maju mundur 2. Atas bawah 3. Panjang pendek 4. Tinggi rendah 5. Gelap terang 19. sebutkan 5 perkara akibat pertengkaran jadi bermusuhan muncul permasalahan saling membenci satu sama lain saling berusaha menjatuhkan saling menghina sorry kalok salah cuma bantu jawab ^_^ 20. pesan penting dari Bacaan Lukas 1610 "Barangsiapa setia dalam perkara-perkara kecil, ia setia juga dalam perkara-perkara besar. Dan barangsiapa tidak benar dalam perkara-perkara kecil, ia tidak benar juga dalam perkara-perkara besar."​pesan penting dari Bacaan Lukas 1610 "Barangsiapa setia dalam perkara-perkara kecil, ia setia juga dalam perkara-perkara besar. Dan barangsiapa tidak benar dalam perkara-perkara kecil, ia tidak benar juga dalam perkara-perkara besar."Jawaban pesan penting nya ialah kita harus setia dlm perkara/berkat yg kecil maka Tuhan akan tambahkan perkara/berkat yg jika kita sulit untuk mengerti atau mengambil makna/pesan di dalam alkitab kita juga harus berdoa dahulu sebelum membaca alkitab agar kita diberi pengertian pada ayat Jawaban Mapel pendidikan agama kristen dan budi pekerti Kelas - Kode makna di dlm ayat alkitab[tex] \huge{\purple{\boxed{\orange{*Y}{\pink{G*}{\blue{}{\green{}}}}}}}[/tex] Hadis Nabi tentang “lima perkara sebelum lima perkara” itu maksudnya adalah supaya kita mempergunakan waktu dan kesempatan dengan sebaik-baiknya, sebelum hilangnya kesempatan tersebut. Hadis tersebut diriwayatkan Imam Hakim dalam kitab al-Mustadrak. Lima perkara tersebut adalah sebagai berikut 1. “Pergunakan masa mudamu sebelum datang masa tuamu”. Masa muda hendaklah dipergunakan sebaik-baiknya untuk mencapai kebaikan, kesuksesan, dan keberhasilan, karena masa mudalah kita mempunyai ambisi, keinginan dan cita-cita yang ingin kita raih, bukan berarti masa tua menghalangi kita untuk tetap berusaha mencapai keinginan kita, tapi tentulah usaha masa tua akan berbeda halnya dengan usaha saat kita masih muda. Maka dari itu masa muda hendaklah diisi dengan berbagai kegiatan yang bermanfaat hingga tidak menyesal di kemudian hari. 2. “Pergunakan masa luangmu sebelum datang masa sibukmu”. Disini kita dianjurkan untuk menghargai waktu, agar bisa diisi dengan hal-hal yang bermanfaaat baik untuk diri sendiri maupun orang lain. Misalnya, menengok saudara ketika ada kesempatan sebelum kesibukan menghampiri kita, hingga tidak sempat lagi untuk sekedar mengunjungi kerabat. 3. “Pergunakan waktu sehatmu sebelum datang waktu sakitmu”. Hal ini juga anjuran agar kita senantiasa waspada pada segala kemungkinan yang sifatnya diluar prediksi manusia, seperti halnya sakit. Sakit disini bukan sebatas sakit jasmani, tapi juga sakit rohani. Maka ketika kita sehat jasmani-rohani, hendaknya kita senantiasa mempergukannya untuk hal-hal yang bermanfaat tanpa mengulur-ngulur waktu. 4. “Pergunakanlah waktu kayamu sebelum datang waktu miskinmu”. Tidak terlalu jauh berbeda dari penjelasan di atas, ketika kekayaan ada pada kita, baik itu berupa materi atau lainnya, maka hendaknya kita memanfaatkannya sebaik-baiknya, jangan menghambur-hamburkan. 5. “Pergunakan hidupmu sebelum datang matimu”. Yang terakhir ini merupakan cakupan dari empat hal diatas. Ketika kita diberi kehidupan maka hidup yang diberikan pada kita itu sebenarnya merupakan kesempatan yang tiada duanya. Karena kesempatan hidup tidak akan datang untuk kedua kalinya. Kehidupan harus dijalani sesuai tuntutan kemaslahatannya. Lima hal itu merupakan inti misi dan visi hidup manusia, karena kunci kesuksesan itu terletak pada bagaimana kita “mempergunakan kesempatan dengan sebaik-baiknya”. Mempergunakan kesempatan adalah bentuk pasrah pada upaya & usaha, bukan pada hasil. Prinsip pasrah pada upaya & usaha akan membentuk jiwa yang teguh, tegar, kuat, dan tidak mudah putus asa. Bila suatu saat upaya kita belum menghasilkan target yang kita harapkan, maka kita tidak lantas putus asa, karena kewajiban kita adalah berupaya. Berupaya dan berupaya Aplikasinya ; ya ikut gerakan gemar menabung..pake koin emas/dinar/dirham….dan ikut asuransi syariah..misalnya…. mo lebih jelas….ya buka aja atau hubungi 087871921003 Khutbah Pertamaاَلْحَمْدُ لِلَّهِ الَّذِيْ كَانَ بِعِبَادِهِ خَبِيْرًا بَصِيْرًا، تَبَارَكَ الَّذِيْ جَعَلَ فِي السَّمَاءِ بُرُوْجًا وَجَعَلَ فِيْهَا سِرَاجًا وَقَمَرًا مُنِيْرًا. أَشْهَدُ اَنْ لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ وَأَشْهَدُ اَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُولُهُ الَّذِيْ بَعَثَهُ بِالْحَقِّ بَشِيْرًا وَنَذِيْرًا، وَدَاعِيَا إِلَى الْحَقِّ بِإِذْنِهِ وَسِرَاجًا مُنِيْرًا. اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلَيْهِ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلِّمْ تَسْلِيْمًا كَثِيْرًايَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُواْ اتَّقُواْ اللّهَ حَقَّ تُقَاتِهِ وَلاَ تَمُوتُنَّ إِلاَّ وَأَنتُم مُّسْلِمُونَأَيُّهَا النَّاسُ اتَّقُواْ رَبَّكُمُ الَّذِي خَلَقَكُم مِّن نَّفْسٍ وَاحِدَةٍ وَخَلَقَ مِنْهَا زَوْجَهَا وَبَثَّ مِنْهُمَا رِجَالاً كَثِيراً وَنِسَاء وَاتَّقُواْ اللّهَ الَّذِي تَسَاءلُونَ بِهِ وَالأَرْحَامَ إِنَّ اللّهَ كَانَ عَلَيْكُمْ رَقِيباًيَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اتَّقُوا اللَّهَ وَقُولُوا قَوْلاً سَدِيداً يُصْلِحْ لَكُمْ أَعْمَالَكُمْ وَيَغْفِرْ لَكُمْ ذُنُوبَكُمْ وَمَن يُطِعْ اللَّهَ وَرَسُولَهُ فَقَدْ فَازَ فَوْزاً عَظِيماً أَمَّا بَعْدُPembukaan MuqodimahMarilah kita panjatkan puji syukur ke hadirat Allah Subhanahu wa Ta’ala yang telah melimpahkan berbagai macam nikmat yang tak terhingga jumlahnya, terutama nikmat hidayah Islam dan dan salam semoga senantiasa terlimpah kepada junjungan kita Nabi yang mulia Muhammad ﷺ, keluarganya, para sahabatnya dan siapa saja yang mengikuti jejaknya dengan baik hingga hari berwasiat kepada diri kami dan kaum Muslimin sekalian, marilah kita senantiasa berusaha bertakwa kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala semaksimal kemampuan yang kita miliki di mana pun kita berada sebagaimana firman Allah Subhanahu wa Ta’ala di dalam surat At-Taghabun 16,فَاتَّقُوا اللّٰهَ مَا اسْتَطَعْتُمْ“Bertakwalah kamu kepada Allah sekuat kemampuanmu!”dan Rasulullah ﷺ bersabda,اتَّقِ اللهَ حَيْثُمَا كُنْتَ“Bertakwalah kepada Allah di manapun engkau berada…” [Hadits riwayat At-Tirmidzi dan dia berkata,”Hadits hasan.”]Waktu Itu BerhargaMa’asyiral Muslimin rahimakumullah,Waktu seseorang di dunia ini sangat berharga. Siapa saja yang tidak memelihara waktu dan memanfaatkan dengan baik hari-hari yang dia lalui untuk kebaikan dunia dan akhiratnya maka dia akan mengalami kerugian besar dalam hidupnya dan pasti menyesal dengan penyesalan yang tak Subhanahu wa Ta’ala berfirman,وَالْعَصْرِۙ ١Demi masa,اِنَّ الْاِنْسَانَ لَفِيْ خُسْرٍۙ ٢Sesungguhnya manusia benar-benar berada dalam kerugian,اِلَّا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا وَعَمِلُوا الصّٰلِحٰتِ وَتَوَاصَوْا بِالْحَقِّ ەۙ وَتَوَاصَوْا بِالصَّبْرِ ࣖ ٣kecuali orang-orang yang beriman dan beramal saleh serta saling menasihati untuk kebenaran dan kesabaran. [Al-Ashr 1-3]Meskipun waktu merupakan aset yang paling berharga yang dimiliki seseorang yang tak mungkin bisa diperbaharui, namun yang mengherankan adalah justru waktu merupakan sesuatu yang paling sering dibuang secara percuma oleh para ini sebagaimana dikatakan oleh Perdana Menteri yang shaleh, Yahya bin Hubairah rahimahullah wafat 560 H,وَالْوَقْتُ أَنفَسُ مَاعُنِيْتَ بِحِفْظِهِوَأَرَاهُ أَسْهَلَ مَاعَلَيْكَ يُضِيْعُ”Waktu adalah sesuatu yang paling berharga yang harus kamu jaga. Namun aku melihat waktu justru menjadi sesuatu yang paling mudah kamu sia-siakan.” [Qimatuz zaman indal ulama’, hal 118][i]Wasiat Nabi ﷺ Lima Perkara Sebelum Lima Perkara Ma’asyiral Muslimin rahimakumullah,Persoalan memanfaatkan waktu dengan sebaik-baiknya merupakan persoalan yang sangat penting dan mendasar. Untuk itu, Nabi ﷺ memberikan peringatan kepada umat Islam dengan wasiatnya yang sangat terkenal dan sering kita dengar, agar benar-benar memperhatikan momen-momen penting dalam kehidupan dan memanfaatkannya dengan sebaik Al-Hakim dalam kitabnya Al-Mustadrak kemudian Imam Al-Baihaqi dalam kitabnya Syu’abul Iman serta yang lainnya meriwayatkan dari Ibnu Abbas radhiyallahu anhuma bahwa Nabi ﷺ memberi nasehat kepada seseorang dengan bersabda,اغْتَنِمْ خَمْسًا قَبْلَ خَمْسٍ شَبَابَكَ قَبْلَ هِرَمِكَ، وَصِحَّتَكَ قَبْلَ سَقَمِكَ، وَغِنَاءَكَ قَبْلَ فَقْرِكَ، وَفَرَاغَكَ قَبْلَ شُغْلِكَ، وَحَيَاتَكَ قَبْلَ مَوْتِكَ“Manfaatkanlah lima perkara sebelum datangnya lima perkara masa mudamu sebelum masa tuamu, masa sehatmu sebelum sakitmu, masa kayamu sebelum miskinmu, waktu luangmu sebelum masa sibukmu dan masa hidupmu sebelum kematianmu.”[Hadits riwayat Ibnu Abi Dunya dalam Qashrul Amal 111, al-Hakim 7846 dan Al-Baihaqi dalam Syu’abul Iman 10248]Nabi ﷺ memberikan arahan kepada umatnya agar memanfaatkan berbagai kesempatan dalam hidup ini untuk beramal demi akhirat dengan mengisi waktu dengan ketaatan, karena hal itu merupakan umur manusia di dunia ini dan simpanannya di akhirat hadits ini Nabi ﷺ memberitahu lima area dalam hidup yang bisa diambil manfaatnya sebelum datangnya lima halangan yang diperkirakan akan datang di masa depan1. Masa mudamu sebelum tuamuMaksudnya manfaatkanlah masa kuatmu saat masih muda untuk beribadah dan amal kebaikan lainnya sebelum masa tuamu dan masa lemahmu untuk melakukan Masa sehatmu sebelum masa sakitmuMaksudnya manfaatkanlah masa sehatmu dengan berbagai amal shaleh sebelum penyakit menghalangimu dari melakukan berbagai amal sakit seseorang tidak mampu untuk beramal atau merasa lemah untuk beramal karena penderitaan yang sedang dia rasakan dan sibuk dalam pengobatan dan seseorang di masa sehat senantiasa beramal shaleh secara rutin dan disiplin karena Allah maka di saat sakit dan tidak mampu mengamalkann amalan yang biasa dia lakukan, dia tetap ditulis mengamalkan amalan tersebut. Hal ini sebagaimana disebutkan dalam haditsعن أبي موسى الأشعرِيِّ ـ رضي الله عنه ـ قَالَ قال رَسُول الله ـ صلى الله عليه وسلم ـ إِذَا مَرِضَ العَبْدُ أَوْ سَافَرَ كُتِبَ لَهُ مِثْلُ مَا كَانَ يَعْمَلُ مُقِيمًا صَحِيحًا». رواه البخاريDari Abu Musa Al-Asy’ari radhiyallahu anhu ia berkata,”Rasulullah ﷺ bersabda,”Apabila seorang hamba sakit atau sedang safar, ditulis untuknya amalan yang biasa dia kerjakan di saat masih sehat dan tidak bepergian.” [Hadits riwayat Al-Bukhari]Oleh karena itu, betapa besar kerugian orang yang tidak rajin beramal shaleh di masa sehat kemudian jatuh sakit. wal iyadzu Masa kayamu sebelum masa miskinmuMaksudnya, manfaatkanlah kemampuanmu untuk melakukan berbagai ibadah dan kebaikan dengan harta. Misalnya memenuhi kebutuhan anak istri, orang-orang miskin, bersedekah di berbagai pintu kebaikan seperti membangun masjid, membuat sumur, wakaf al-Quran dan Waktu luangmu sebelum masa sibukmuMaksudnya, hendaklah seseorang menyibukkan dirinya dengan berbagai ketataan dan kebaikan di waktu luangnya sebelum berbagai kesibukan datang seolah tanpa henti seperti menikah, kelahiran anak, mencari rezeki dan Masa hidupmu sebelum kematianmuMaksudnya, manfaatkanlah berbagai amal shaleh dalam hidup ini sebelum kematian menghalangimu untuk beramal. Lima keadaan ini tidak akan diketahui nilainya kecuali setelah semua itu sirna.[ii]بَارَكَ اللهُ لِيْ وَلَكُمْ فِي الْقُرْآنِ الْعَظِيْمِ, وَنَفَعَنِيْ وَإِيَّاكُمْ بِمَا فِيْهِ مِنَ الآيَاتِ وَالذِّكْرِ الْحَكِيْمِ, وَتَقَبَّلَ مِنِّيْ وَمِنْكُمْ تِلاَوَتَهُ إِنَّهُ هُوَ السَّمِيْعُ الْعَلِيْمُ. أَقُوْلُ قَوْلِيْ هَذَا وَاسْتَغْفِرُ اللهَ الْعَظِيْمَ لِيْ وَلَكُمْ فَاسْتَغْفِرُوْهُ، إِنَّهُ هُوَ الْغَفُوْرُ الرَّحِيْمُKhutbah keduaالحَمْدُ لِلَّهِ عَلَى إِحْسَانِهِ وَ اْلشُكْرُ لَهُ عَلَى تَوْفِيْقِهِ وَ امْتِنَانِهِ، أَشْهَدُ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا اللهَ وَحْدَهُ لَا شَرِيْكَ لَهُ تَعْظِيْمًا لِشَأْنِهِ وَ أَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَ رَسُوْلُهُ الدَّاعِيْ إِلَى رِضْوَانِهِ. اللَّهُمَّ صَلِّ وَ سَلِّمْ عَلَى هَذَا النَّبِيِّ اْلكَرِيْمِ وَ عَلَى آلِهِ وَ أَصْحَابِهِ وَ مَنْ تَبِعَهُمْ بِإِحْسَانٍ إِلَى يَوْمِ الدِّيْنِ. أَمَّا بَعْدُJadilah Anak-Anak AkhiratMa’asyiral Muslimin rahimakumullahHendaklah kita menyadari bahwa dunia ini adalah tempat singgah bukan tempat untuk menetap. Dunia ini fana dan bakal sirna. Kita akan segera saat ini sedang melakukan perjalanan menuju akhirat setiap hari, tanpa ada satu pun kekuatan yang bisa menghentikan perjalanan bin Abi Thalib radhiyallahu anhu berkata,ارْتَحَلَتْ الدُّنْيَا مُدْبِرَةً، وَارْتَحَلَتْ الْآخِرَةُ مُقْبِلَةً، وَلِكُلِّ وَاحِدَةٍ مِنْهُمَا بَنُونَ، فَكُونُوا مِنْ أَبْنَاءِ الْآخِرَةِ وَلَا تَكُونُوا مِنْ أَبْنَاءِ الدُّنْيَا، فَإِنَّ الْيَوْمَ عَمَلٌ وَلَا حِسَابَ وَغَدًا حِسَابٌ وَلَا عَمَلٌ”Dunia berjalan menjauhi kita dan akhirat datang menjelang di hadapan kita. Dunia dan akhirat masing-masing memiliki anak-anak. Maka jadilah kalian anak-anak akhirat dan jangan menjadi anak-anak dunia. Sesungguhnya hari ini adalah masa beramal dan tidak ada hisab perhitungan sedangkan besok adalah masa hisab dan tidak ada amal.”Orang yang cerdas adalah orang mampu menundukkan hawa nafsunya dan senantiasa beramal untuk kehidupan setelah orang yang lemah akalnya adalah orang yang senantiasa menuruti hawa nafsunya dan mengangankan dari Allah Ta’ala dengan berbagai macam angan-angan.[iii]Doa PenutupDemikianlah khutbah Jumat 5 perkara sebelum 5 perkara yang bisa kami sampaikan. Semoga bermanfaat bagi kita semua. Marilah kita akhiri khutbah ini dengan berdoa kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala,إِنَّ اللَّهَ وَمَلَائِكَتَهُ يُصَلُّونَ عَلَى النَّبِيِّ يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آَمَنُوا صَلُّوا عَلَيْهِ وَسَلِّمُوا تَسْلِيمًااللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ مُحَمَّدٍ كَمَا صَلَّيْتَ عَلَى إِبْرَاهِيْمَ وَعَلَى آلِ إِبْرَاهِيْمَ إِنَّكَ حَمِيْدٌ مَجِيْدٌ، اللَّهُمَّ بَارِكْ عَلَى مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ مُحَمَّدٍ كَمَا بَارَكْتَ عَلَى إِبْرَاهِيْمَ وَعَلى آلِ إِبْرَاهِيْمَ إِنَّكَ حَمِيْدٌ مَجِيْدٌاللهُمَّ اغْفِرْ لِلمُسْلِمِيْنَ وَالْمُسْلِمَاتِ، وَالْمُؤْمِنِيْنَ وَالْمُؤْمِنَاتِ، الْأَحْيَاءِ مِنْهُمْ وَالْأَمْوَاتِ، اِنَّكَ سَمِيْعٌ قَرِيْبٌ مُجِيْبُ الدَّعْوَاتِ وَ قَاضِيَ الْحَاجَاتِاللَّهُمَّ أَعِزَّ الْإِسْلاَمَ وَ اْلمُسْلِمِيْنَ، وَأَذِلِّ اْلكُفْرَ وَاْلكَافِرِيْنَ يَا رَبَّ اْلعَالَمِيْنَاللَّهُمَّ أَلِّفْ بَيْنَ قُلُوْبِ اْلمُسْلِمِيْنَ عَلَى اْلحَقِّ يَا أَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ اللَّهُمَّ أَصْلِحْ ذَاتَ بَيْنِهِمْ وَاهْدِهِمْ سُبُلَ السَّلَامِ وَانْصُرْهُمْ عَلَى عَدُوِّكَ وَعَدُوِّهِمْرَبَّنَا اغْفِرْ لَنَا وَلِإِخْوَانِنَا الَّذِينَ سَبَقُونَا بِالْإِيمَانِ وَلَا تَجْعَلْ فِي قُلُوبِنَا غِلًّا لِّلَّذِينَ آمَنُوا رَبَّنَا إِنَّكَ رَءُوفٌ رَّحِيمٌرَبَّنَا آَتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِي الْآَخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِعباد الله إِنَّ اللَّهَ يَأْمُرُ بِالْعَدْلِ وَالْإِحْسَانِ وَإِيتَاءِ ذِي الْقُرْبَى وَيَنْهَى عَنِ الْفَحْشَاءِ وَالْمُنْكَرِ وَالْبَغْيِ يَعِظُكُمْ لَعَلَّكُمْ تَذَكَّرُونَ .اُذْكُرُوْا اللهَ اْلعَظِيْمَ يَذْكُرْكُمْ، وَاشْكُرُوْهُ عَلَى نِعَمِهِ يَزِدْكُمْ، وَلَذِكْرُ اللهِ أَكْبَرُ وَاللهُ يَعْلَمُ مَا تَصْنَعُوْنَ[i] Lihat dan Juga Tentang Khutbah Jum’at– Khutbah Jum’at Panjang Lengkap– Khutbah Jumat Tentang Waktu– Khutbah Jumat Luasnya Rahmat Allah– Khutbah Jumat Agar Hidup Penuh Berkah LIMA perkara sebelum lima perkara merupakan lagu yang dipopulerkan oleh grup nasyid Raihan. Lirik lagu tersebut diambil dari hadis Rasulullah SAW yang termasuk ke dalam tema tentang kematian. Seluruh kandungan hadis tersebut mengingatkan kita agar tidak menyianyiakan kesempatan dan waktu yang telah Allah SWT berikan kepada kita. Sebab kematian dan waktu adalah hal yang pasti. Dari Amru bin Maimun bin Mahran sesungguhnya Rasulullah SAW berkata kepada seorang pemuda dan menasehatinya, “Jagalah lima hal sebelum lima hal. 1 Mudamu sebelum datang masa tuamu, 2 sehatmu sebelum datang masa sakitmu, 3 waktu luangmu sebelum datang waktu sibukmu, 4 kayamu sebelum miskinmu, 5 hidupmu sebelum matimu. BACA JUGA Ingatlah, Jangan Banyak Bersumpah Menurut Sayyid al-Arabi hadis di atas Shahih dan diriwayatkan pula oleh Imam Suyuti dalam Shahih al-Jami’. Hadis di atas memiliki dua jalur periwayatan. Hadis dari Ibnu Abbas yang diriwayatkan secara marfu, dan hadis Ibnu Maimun diriwayatkan secara mursal. Dalam lima perkara penting yang Rasulullah SAW sebutkan di hadis ini, terkandung pelajaran yang patut dihayati. Abu Layyist Samarqandi mengatakan dalam Tanbihul Ghafilin bahwa lima hal ini harus dipergunakan sebaik-baiknya agar tidak menyesal di kemudian hari, karena lima hal itu hanya terjadi sekali dan tidak akan terulang. Masa muda sebelum tua Masa muda merupakan masa paling produktif bagi setiap orang. Sehingga kita harus membiasakan diri melakukan amal saleh sedari muda sebab kebiasaan saat muda akan terbawa hingga tua. Sehat sebelum sakit Kesehatan merupakan karunia dan nikmat yang sering kali terlupakan. Rasulullah SAW pernah mengatakan dalam kesempatan lain bahwa sehat dan waktu adalah dua nikmat yang banyak manusia tertipu. Mereka menyangka bahwa keduanya adalah sesuatu yang sewajarnya, padahal itu nikmat terbaik yang diberikan Allah SWT pada setiap hamba-Nya. Luang sebelum sibuk Waktu luang seorang mukmin adalah waktu malam sebab di siang hari ia akan sibuk mencari rejeki yang dijanjikan Allah SWT. Hal ini mengacu pada sabda Rasulullah SAW bahwa “Malam itu panjang maka jangan membuatnya pendek menyianyiakannya dengan tidurmu dan siang itu terang jangan kau gelapkan dengan dosa-dosamu.” Kaya sebelum miskin Jika Allah SWT memberikan karunia berlebih ingatlah itu hanya amanah yang dititipkan kepada Anda. Berbagilah karena dalam harta yang kau miliki terdapat hak orang lain yang membutuhkannya demikianlah cara kita bersyukur dengan karunia berlebih yang diberikan-Nya. BACA JUGA 5 Amalan Sederhana Agar Selalu Ingat pada Kematian Hidup sebelum mati Setiap yang hidup pasti akan mati, manusia tidak akan mengetahui kapan ajal akan menjemputnya dan bagaimana caranya. Maka beramalah selagi hidup sebelum datang kematian Anda sebab penyesalan setelah ruh tercabut dari tubuh hanyalah sia-sia. [] Lakukanlah 5 Perkara Sebelum Datang 5 Perkara Dari Ibnu Abbas, Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam bersabda, اِغْتَنِمْ خَمْسًا قَبْلَ خَمْسٍ شَبَابَكَ قَبْلَ هَرَمِكَ وَ صِحَّتَكَ قَبْلَ سَقَمِكَ وَ غِنَاكَ قَبْلَ فَقْرِكَ وَ فَرَاغَكَ قَبْلَ شَغْلِكَ وَ حَيَاتَكَ قَبْلَ مَوْتِكَ “Manfaatkan lima perkara sebelum lima perkara [1] Waktu mudamu sebelum datang waktu tuamu, [2] Waktu sehatmu sebelum datang waktu sakitmu, [3] Masa kayamu sebelum datang masa kefakiranmu, [4] Masa luangmu sebelum datang masa sibukmu, [5] Hidupmu sebelum datang kematianmu.” HR. Al Hakim dalam Al Mustadroknya, dikatakan oleh Adz Dzahabiy dalam At Talkhish berdasarkan syarat Bukhari-Muslim. Hadits ini dikatakan shohih oleh Syaikh Al Albani dalam Al Jami’ Ash Shogir Waktu mudamu sebelum datang waktu tuamu, maksudnya “Lakukanlah ketaatan ketika dalam kondisi kuat untuk beramal yaitu di waktu muda, sebelum datang masa tua renta.” Waktu sehatmu sebelum datang waktu sakitmu, maksudnya “Beramallah di waktu sehat, sebelum datang waktu yang menghalangi untuk beramal seperti di waktu sakit.” Masa luangmu sebelum datang masa sibukmu, maksudnya “Manfaatklah kesempatan waktu luangmu di dunia ini sebelum datang waktu sibukmu di akhirat nanti. Dan awal kehidupan akhirat adalah di alam kubur.” Masa kayamu sebelum datang masa kefakiranmu, maksudnya ”Bersedekahlah dengan kelebihan hartamu sebelum datang bencana yang dapat merusak harta tersebut, sehingga akhirnya engkau menjadi fakir di dunia maupun akhirat.” Hidupmu sebelum datang kematianmu, maksudnya “Lakukanlah sesuatu yang manfaat untuk kehidupan sesudah matimu, karena siapa pun yang mati, maka akan terputus amalannya.” Jika anda mengerti bahwa dalam asuransi itu mengamalkan juga ajaran Rasulullah SAW yang mengingatkan kita tentang lima perkara sebelum datangnya lima perkara, dalam haditsnya dibawah ini Dari Ibnu Abbas radhiyallahu anhuma, Rasulullah shallallah alaihi wa sallam pernah menasehati seseorang, اِغْتَنِمْ خَمْسًا قَبْلَ خَمْسٍ شَبَابَكَ قَبْلَ هَرَمِكَ وَ صِحَّتَكَ قَبْلَ سَقَمِكَ وَ غِنَاكَ قَبْلَ فَقْرِكَ وَ فَرَاغَكَ قَبْلَ شَغْلِكَ وَ حَيَاتَكَ قَبْلَ مَوْتِكَ “Manfaatkanlah jagalah lima perkara sebelum lima perkara 1 Waktu mudamu sebelum datang waktu tuamu, 2 Waktu sehatmu sebelum datang waktu sakitmu, 3 Masa kayamu sebelum datang masa kefakiranmu, 4 Masa luangmu sebelum datang masa sibukmu, 5 Hidupmu sebelum datang matimu.” HR. Al Hakim dalam Al Mustadroknya 4 341. Al Hakim mengatakan bahwa hadits ini shahih sesuai syarat Bukhari Muslim namun keduanya tidak mengeluarkannya. Dikatakan oleh Adz Dzahabiy dalam At Talkhish berdasarkan syarat Bukhari-Muslim. Syaikh Al Albani dalam Shahih At Targhib wa At Tarhib mengatakan bahwa hadits ini shahih Ketika Nabi Muhammad SAW mewasiatkan lima hal di atas, beliau tentu saja tidak berpikir apalagi menyebut tentang asuransi yang ada di zaman sekarang. Para ulama lebih memaknai hadist tersebut agar kita lebih banyak beramal sebelum semuanya terlambat, baik kesempatan maupun kemampuan. Namun, jika sekarang kita mau merenungkan kembali dan sedikit membuka pola pikir tentang pesan Nabi tersebut, kita akan menemukan kaitan erat hadits tersebut dengan produk keuangan modern yang disebut Asuransi. Tanpa mengurangi rasa hormat penafsiran oleh para ulama tentang Hadits Nabi “lima perkara sebelum lima perkara” ini sebenarnya lebih ke arah agar kita mempergunakan waktu dan kesempatan dengan sebaik-baiknya, sebelum hilangnya kesempatan tersebut. Tapi sebenarnya tujuan dari ber-Asuransi itu adalah menjaga financial atau keuangan sebuah keluarga dari sebuah risiko seperti penyakit kritis. Saat ini kita sehat, tapi siapa yang menjamin kita akan selalu sehat, apalagi jika usia tidak lagi muda? Bahkan yang muda pun tidak ada jaminan kebal dari penyakit. Saat sakit, banyak kerugian akan kita alami, antara lain berkurangnya kenyamanan fisik, finansial, dan waktu yang berharga. Oleh karena itu, mumpung masih muda, sehat, dan punya waktu, persiapkanlah sesuatu agar di kala sakit bisa diminimalkan. Semakin muda berasuransi, maka semakin ringan sumbangan perbulannya. Asuransi jiwa adalah pengingat yang luar biasa bahwa setiap manusia pasti mati, dan mati itu tidak pasti waktunya. Ikut asuransi jiwa dengan rendah hati apa adanya manusia fana, yang mungkin mati kapan saja. Yang dilindungi bukan jiwa kita, tapi orang-orang yang kita sayangi istri / suami, anak-anak, kerabat. Bagi para penanggung nafkah utama keluarga, asuransi jiwa ini bisa “wajib” dimiliki agar kita bisa memperhatikan mereka bukan hanya saat kita hidup, tapi juga kalau kita ditakdirkan berumur pendek. Asuransi jiwa membantu para janda dan anak-anak yatim agar tidak telantar. Ini juga sekaligus dengan perintah Allah QS 4 9 agar kita tidak tertinggal di belakang kita generasi yang lemah, termasuk dalam hal ekonomi. Banyak orang islam enggan berasuransi karena menganggap hal itu melawan takdir. Anggapan ini perlu diluruskan. Dengan Ikut atau tidak ber-Asuransi, manusia tetap mungkin terkena musibah, entah itu sakit, kecelakaan, atau kematian. Yang dicegah adalah dampak finansial yang timbul akibat musibah itu. Baca juga 5 alasan khusus orang islam tidak mau ikut asuransi Tinggal sekarang, kita mau ikut yang seperti apa. Sebagai seorang muslim, sudah selayaknya dalam bermuamalah kita berlaku sesuai tuntunan syariat islam. Karena telah ada Asuransi syariah Yang dibangun DENGAN Landasan tolong-menolong ta’awuni Dan Prinsip Berbagi Risiko risk Berbagi , sehingga insya Allah melengkapi ibadah. Asuransi itu bukan berbicara tentang Anda dan kematian. Kematian itu bukanlah resiko bagi anda, namun kematian adalah konsekuensi seorang yang HIDUP. Sama seperti orang jika makan maka konsekuensinya kenyang, jika bensin habis konsekuensinya mobil akan berhenti jalan, nah orang hidup itu konsekuensi nya MENINGGAL, jadi Anda meninggal itu bukan RESIKO bagi Anda, tapi meninggal itu adalah RESIKO bagi ISTRI & ANAK yg ditinggalkan. Jadi kalau mau tahu apakah Asuransi itu penting atau tidak, temui saja istri dan anak Anda lalu tanyakan “Kalau papa meninggal besok, apakah kalian sudah siap?” “Kalau papa besok sakit kritis dan membutuhkan uang ratusan juta, apakah kalian siap menggantikan papa kerja cari uang?” Nah jika mereka jawab SIAP maka Anda tidak perlu punya Asuransi, namun jika TIDAK SIAP maka miliki Asuransi, karena Anda memang mencintai mereka. Atau Anda masih tidak peduli dan seolah-olah yakin besok masih hidup dan masih sehat? Bukankah banyak orang yang meninggal saat masih muda? Bukankah banyak orang yang sakit kritis sebelum usia 40 thn bahkan saat masih muda? Jika Anda merasa bahwa anak & istri begitu penting bagi Anda dan Anda merasa perlu untuk punya asuransi. Silahkan hubungi kami agen Asuransi. Asuransi itu bukan bicara tentang ANDA. Bukan pula bicara tentang KEMATIAN. Karena itu adalah KEPASTIAN. Namun bicara tentang CINTA dan TANGGUNG JAWAB kepada KELUARGA yang Anda CINTAI. DALAM Islam ada anjuran untuk memanfaatkan 5 perkara sebelum datang 5 perkara lainnya. Lima perkara sebelum 5 perkara ini disampaikan dalam hadis Nabi Muhammad SAW. “Manfaatkanlah lima hal sebelum lima hal lainnya masa mudamu, sebelum kamu menjadi tua; kesehatan Anda, sebelum Anda jatuh sakit; kekayaan Anda, sebelum Anda menjadi miskin; waktu luang Anda sebelum Anda menjadi sibuk; dan hidupmu, sebelum kematianmu.” HR Al-Bukhari Berikut penjelasan tentang lima perkara sebelum limaperkara tersebut 1 Muda sebelum tua Kita disarankan untuk memanfaatkan waktu yang kita miliki. Ketika kita masih muda, kita mengambil masa muda dan energi kita begitu saja. Kami merasa seolah-olah kami memiliki semua waktu di dunia, besok, besok, besok. Foto Pinterest Tapi hari esok perlahan merayapi kita dan salah satu hal pertama yang kita hilangkan adalah masa muda kita. Rambut beruban muncul, ada rasa sakit yang mengganggu di punggung kita, atau bahu atau lutut kita. Saat usia tua mendekati orang merasa lebih sulit untuk memenuhi bahkan kewajiban ibadah mereka. BACA JUGA Muslimah, Perhatikan 2 Perkara Ini Dalam Bergaul Ketika tidak mungkin untuk menekuk lutut dan meletakkan kepala kita di tanah dalam sujud, kita hanya ingin dapat kembali dan berdoa, berpuasa satu hari ekstra seperti yang kita lakukan ketika kita masih muda dan penuh energi. Kaum muda harus memanfaatkan masa muda mereka sebelum usia tua melucutinya. Energi tanpa batas harus digunakan untuk membantu orang lain, dan untuk mengumpulkan hadiah sebanyak mungkin. 2 Sehat sebelum sakit Seorang mukmin juga harus memanfaatkan kesehatan sebelum dikalahkan oleh penyakit, dengan atau tanpa usia tua. Bahkan orang-orang muda terpengaruh oleh kesehatan yang buruk dan cedera yang membuat tidak mungkin untuk beribadah dengan cara yang mereka inginkan. Baik Tuhan maupun Nabi Muhammad telah menekankan manfaat dan pahala yang datang dari seorang mukmin yang mengalami rasa sakit dan penderitaan. Namun ketika seseorang menderita sakit, ia menyadari betapa rapuhnya manusia. Nabi Muhammad mengingatkan kita bahwa kita tidak tahu kapan kesehatan kita akan diambil dari kita. Suatu hari kita memiliki semua kekuatan dan kemampuan mental kita, hari berikutnya kita mungkin mengandalkan orang lain bahkan untuk hal-hal yang paling sederhana. 3 Kaya sebelum miskin Kekayaan adalah berkat lain yang datang kepada kita dari Tuhan. Seorang mukmin harus memberi sebanyak-banyaknya dalam sedekah selagi masih ada sesuatu untuk diberikan. Kita cenderung menganggap amal sebagai uang tetapi tidak terbatas pada masalah moneter. Kami memberi dengan tangan kami, waktu kami, pengetahuan kami, dan uang kami. Kami bahkan memberi dengan senyum kami. BACA JUGA Hati-hati, Ini 7 Perkara Penghapus Amal Kebaikan Namun, kita harus menggunakan kekayaan moneter kita untuk beribadah dan menyenangkan Tuhan sebelum diambil dari kita. Kita tidak memiliki cara untuk mengetahui kapan Tuhan akan menghapus kekayaan kita dari kita. Orang-orang kaya suatu hari dan menjadi tunawisma di hari berikutnya. Kita harus membelanjakan kekayaan kita demi Allah sebelum kita tidak memiliki sarana untuk melakukannya. Dan ini tidak akan sia-sia. “Perumpamaan nafkah yang dikeluarkan oleh orang-orang yang menafkahkan hartanya di jalan Allah adalah serupa dengan sebutir benih yang menumbuhkan tujuh bulir, pada tiap-tiap bulir seratus biji. Allah melipat gandakan ganjaran bagi siapa yang Dia kehendaki. Dan Allah Maha Luas karunia-Nya lagi Maha Mengetahui.” QS Al Baqarah 261 4 Lapang sebelum sempit Waktu luang lapang adalah berkat besar lain dari Tuhan yang kita miliki, terlepas dari seberapa sibuknya kita. Menghabiskan waktu dengan bijak berarti tidak menyia-nyiakannya dalam kegiatan yang sia-sia dan tidak bermanfaat. Bahkan tindakan yang paling sederhana pun bisa menjadi berharga hanya dengan melakukannya demi Tuhan. Jika kita membebaskan diri dari kegiatan pemborosan waktu yang sia-sia, tidak menutup kemungkinan waktu untuk memperbanyak amal ibadah kita. Ketika seseorang memilih dengan bijak, perbuatan duniawi juga bisa dilakukan demi Tuhan. Ingatlah bahwa waktu terus bergerak maju. Lakukan hari ini karena Anda mungkin tidak memiliki hari esok. Gunakan waktu luang Anda dengan bijak hari ini sebelum hidup dipenuhi dengan kewajiban duniawi yang tidak mengandung manfaat apa pun kecuali Anda hidup setiap saat untuk menyenangkan Tuhan. BACA JUGA 2 Perkara yang Mudah, namun Sedikit yang Mengamalkannya 5 Hidup sebelum mati Hal terakhir yang disarankan untuk kita manfaatkan adalah kehidupan sebelum kematian menjemput kita. Setiap pagi kita harus bersyukur kepada Tuhan untuk hari lain. Setiap hari adalah kesempatan untuk melakukannya dengan baik; untuk dibelanjakan dalam amal, untuk beribadah lebih lama, lebih keras, atau dengan cara yang lebih baik. Ini adalah kesempatan untuk menyebarkan keceriaan, senyuman, dan membayar ekstra satu atau dua dolar itu untuk amal. Ini adalah kesempatan untuk melakukan tindakan kebaikan acak yang tak terhitung jumlahnya. Kita telah menjadi santai tentang realitas kematian. Pada titik tertentu, mungkin dalam hitungan jam, menit, atau bahkan detik, hidup kita akan diambil dari kita. Nabi Muhammad menasihati kita untuk memanfaatkan waktu yang kita miliki. Lakukan apa yang Anda bisa sekarang, bukan besok, karena besok mungkin tidak akan pernah datang. Pengingat dari Nabi Muhammad ini berkaitan dengan tanggung jawab, kebijaksanaan, pandangan ke depan dan manajemen waktu, tetapi bukan satu-satunya saat beliau mengingatkan kita akan pentingnya menyadari berkah kita dan menggunakannya untuk keuntungan kita sendiri. Kita terus-menerus diingatkan, di seluruh Al-Qur’an dan hadis Nabi, bahwa waktu berlalu dengan cepat dan bahwa setiap hal kecil yang kita lakukan dapat menjadi sumber pahala yang besar. Nabi Muhammad juga bersabda “Tiga hal yang mengikuti almarhum [ke kuburnya], dua di antaranya kembali dan satu tetap bersamanya. Keluarga, harta, dan amalnya mengikutinya, sedangkan keluarga dan hartanya kembali, amalnya tetap bersamanya.” HR Al-Bukhari dan Muslim [] SUMBER ABOUT ISLAM Salam Jumaat Ingat 5 Perkara Sebelum 5 Perkara Salam dan selamat pagi untuk semua sahabat blogger dan pengunjung yang Diana sayangi dan hargai...Terima kasih yang tak terhingga Diana ucapkan kepada semua...Salam Jumaat juga untuk semua... Ingat 5 Perkara Sebelum 5 Perkara Kaya sebelum Miskin Sihat sebelum Sakit Muda sebelum Tua Lapang sebelum Sempit Hidup sebelum Mati... Teringat Diana lagu dari kumpulan Raihan yang bertajuk Demi Masa .......suka dengar lagu Demi Masa ini,ia mengingatkan Diana tentang 5 perkara yang selalu terjadi dalam kehidupan kita seharian..lirik lagu ini amat menyentuh sanubari Diana.... Demi Masa - Kumpulan Raihan Demi masa... Sesungguhnya manusia kerugian Melainkan... Yang beriman dan beramal saleh Ah... Demi masa... Sesungguhnya manusia kerugian Melainkan... Nasihat kepada kebenaran dan kesabaran Ah... korus 1 Gunakan kesempatan yang masih diberi Moga kita takkan menyesal Masa usia kita jangan disiakan Kerna ia takkan kembali korus 2 Ingat lima perkara, sebelum lima perkara Sihat sebelum sakit Muda sebelum tua, kaya sebelum miskin Lapang sebelum sempit Hidup sebelum mati Demi masa... Sesungguhnya manusia kerugian Melainkan... Yang beriman dan beramal saleh Ah....